Jumat, 12 Oktober 2007

pasukan perdamaian belajar sulap

Menyulap Tentara Jadi Pesulap

Pemilik tangan kekar itu begitu cekatan memainkan kartu remi di tangannya. Bak penjudi kakap di Las Vegas, dia memindahkan tumpukan kartu itu dari tangan kiri ke kanan. Rrrrrreeeeetttttt.... Lalu disodorkan tumpukan kartu itu kepada seseorang di hadapannya. "Ambil satu. Saya bisa menebak kartu yang Anda ambil," kata lelaki sang pemilik tangan kekar tersebut.

Benar saja, dia bisa menyebut kartu yang diambil orang itu. Padahal semua yang ada di sana tahu lelaki itu sama sekali tak melihat kartu apa yang diambil. "Itu salah satu trik yang saya pelajari," kata lelaki bernama Roihan itu, pekan lalu di Makassar.

Roihan bukanlah pesulap. Dia anggota Kostrad Brigade Infantri Lintas Udara 3 Tri Budi Sakti berpangkat Letnan Satu. Bersama dengan 14 kawannya, November mendatang, Roihan akan diberangkatkan ke Libanon sebagai anggota pasukan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sejak pekan lalu, pasukan perdamaian ini secara khusus mempelajari berbagai trik sulap.

Menurut Roihan, sebagai duta perdamaian, mereka harus mampu berbaur dengan warga setempat. Jika hanya mengandalkan bahasa Arab--yang sudah dipelajari selama beberapa bulan terakhir--kelihatannya tak akan mudah. Karena itu, dipilihlah sulap sebagai bahasa yang universal. "Hampir semua orang menyukai sulap. Apa pun bangsanya," kata Roihan, yang saat ini sudah menguasai sembilan trik dengan kartu dan koin.

Semua trik itu diperoleh Roihan dan kawan-kawannya dari Muhammad Ihsan Natsir, biasa dipanggil Mr Mind, dari Mind Magic School di kota Makassar. Menurut Ihsan, para tentara itu mulai mempelajari trik sejak Kamis lalu. "Awalnya mereka terlihat kaku. Sepertinya, lebih baik disuruh perang daripada melakukan sulap di depan umum," katanya.

Tidak mudah bagi Mr Mind untuk mengubah kekakuan itu. Sebab, orang yang datang ke Mind Magic School biasanya karena keinginan sendiri dan memang benar-benar menyukai sulap. "Tapi ini kan tidak. Mereka datang karena perintah dari komandan" kata dia.

Untunglah kemampuan entertainment Ihsan bisa menarik minat para tentara itu. "Sekarang justru ada yang mau jadi magician," kata Mr Mind sambil tertawa.

1 komentar:

  1. Mas boleh nanya ndak, alamat Mind Magic School di kota Makassar itu dmn?soalnya aku tinggal di makassar mau belajar sulap.Thanks before.Klo uda tau tolong kirim ke E-Mailku : pampam_smada@yahoo.co.id

    BalasHapus